• logo nu online
Home Warta Nasional Jakarta Raya Dari Betawi Keislaman Sejarah Opini Literatur Obituari
Sabtu, 27 April 2024

Nasional

Lembaga Halal NU dan Aprindo Kerja Sama, Bantu Tingkatkan Kualitas Produk UMKM Indonesia

Lembaga Halal NU dan Aprindo Kerja Sama, Bantu Tingkatkan Kualitas Produk UMKM Indonesia
Prosesi penandatanganan antara WHCNU dengan Aprindo, di Kantor PWNU DKI Jakarta, Senin (6/6/2022) sore. Foto: NU Online Jakarta/Faqih
Prosesi penandatanganan antara WHCNU dengan Aprindo, di Kantor PWNU DKI Jakarta, Senin (6/6/2022) sore. Foto: NU Online Jakarta/Faqih

Jakarta Timur, NU Online Jakarta

 

World Halal Centre Nahdlatul Ulama (WHCNU) atau Lembaga Halal NU melakukan penandatanganan nota kesepahaman dengan Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo). Kerja sama antara WHCNU dan Aprindo ini bertujuan untuk membantu meningkatkan kualitas produk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Indonesia.  


Acara seremonial penandatanganan nota kesepahaman antara WHCNU dan Aprindo itu dilangsungkan di Kantor Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) DKI Jakarta, Jalan Utan Kayu Raya Nomor 112, Jakarta Timur, pada Senin (6/6/2022) sore. Para pimpinan dari kedua organisasi itu hadir dalam acara itu seraya disaksikan oleh sejumlah pengurus PWNU DKI Jakarta. 


Ketua WHCNU KH Muslich Ramelan menyambut baik kerjasama ini. Menurut Kiai Muslich, kerja sama ini merupakan salah satu langkah stategis yang dilakukan untuk membantu pemerintah dalam percepatan sertifikasi halal. Terutama membantu para pelaku UMKM dalam meningkatkan kualitas usahanya. 


“Tujuan diadakannya kerja sama ini untuk mempercepat realisasi program pemerintah, agar 10 juta pelaku usaha khususnya yang mikro kecil yang saat ini berada dalam pendampingan dan pembinaan NU, produk-produknya dapat tersertifikasi halal, sehingga nanti kita bisa upayakan agar produk-produk UMKM tersebut mendapatkan akses untuk dipasarkan di gerai-gerainya para pengusaha retail anggota Aprindo di seluruh wilayah Indonesia,” ungkap Kiai Muslich.


Ia juga menginformasikan, WHCNU saat ini menjadi salah satu lembaga pendampingan yang paling banyak mendampingi pelaku usaha dari 150-anlLembaga pendampingan dalam sertifikasi halal program Sehati 22. 


Ketua Umum Aprindo Roy N Mandey juga bersemangat dan menyampaikan terima kasih atas penandatanganan nota kesepahaman yang telah dilaksanakan bersama. Ia berharap, Aprindo akan dapat bersama-sama mendukung para pelaku UMKM untuk meningkatkan mutu atau kualitas dan standar produknya dengan cara mendaftarkan sertifikasi halal. 


“Aprindo berterima kasih kepada WHCNU dan tentu juga kepada PWNU DKI Jakarta atas diterimanya asosiasi kami sebagai partner kerja dalam rangka pendampingan para pelaku UMKM untuk meningkatkan kualitas produknya,” katanya. 


Roy lantas menjelaskan alasan Aprindo tertarik menjalin kerja sama dengan WHCNU. Salah satunya karena sejauh ini WHCNU dinilai telah diterima dan memuaskan banyak pihak. Ia mengaku akan mendukung berbagai produk UMKM binaan WHCNU untuk akses pasar ritel modern di seluruh Indonesia. 


Sementara itu, Ketua PWNU DKI Jakarta KH Samsul Ma'arif merasa bangga atas prestasi WHCNU. Meski sebagai lembaga baru di lingkungan PWNU DKI Jakarta, tetapi kiprahnya nyata dan konkret dalam membantu para pelaku UMKM yang mayoritas warga NU. 


“Kami sangat senang dengan hadirnya WHCNU, bisa melengkapi peran PWNU DKI Jakarta ikut berkhidmah di bidang ekonomi riil yang memang sangat mendesak ditangani dalam kerangka besar membangun kesejahteraan umat. Kami juga menyambut baik atas kerjasama ini,” tutur Kiai Samsul.


Sebab menurut Kiai Samsul, kerja sama ini akan menjadikan produk-produk UMKM yang tersertifikasi halal bisa masif dipasarkan di seluruh Indonesia. Lalu ia berharap agar produk-produk Indonesia akan menjadi tuan rumah di negeri sendiri, sehingga bisa kuat bersaing di pasar global. 


Sebagai informasi, kerja sama yang akan dijalankan WHCNU bersama Aprindo ini tidak terbatas pada sertifikasi halal saja. Namun akan dikerjasamakan dengan hal yang lebih luas lagi yakni pembinaan dalam berbagai aspek dalam rangka peningkatan kualitas dan standar produk-produk UMKM.


Kemudian ada manajemen rantai pasok dan metode penyimpanan, metode promosi pada ritel modern anggota APRINDO seluruh Indonesia serta mereferensikan permodalan syariah untuk mendorong produktivitas UMKM. Tujuan akhirnya adalah Indonesia bangkit, Indonesia maju, dan masyarakat sejahtera.


WHCNU adalah lembaga khusus yang baru dibentuk pada Januari 2022 lalu. Sebagai lembaga yang dibentuk PWNU DKI Jakarta untuk mendampingi UMKM dalam pengurusan sertifikasi halal, WHCNU telah menandatangani nota kesepahaman dengan beberapa pihak.


Di antaranya dengan Pemprov DKI Jakarta terkait pendampingan sertifikasi halal untuk 550 UMK dan Lembaga Sertifikasi Halal Jepang terkait Pelatihan Kompetensi Profesi-Profesi Halal dan Ekspor serta Impor Produk Halal. Berbagai kerja sama itu sudah mulai dieksekusi pada akhir Mei 2022 lalu.

 

Kontributor: Raisya Fadhilanara
Editor: Aru Elgete


Editor:

Nasional Terbaru