Jakarta Barat, NU Online Jakarta

Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) DKI Jakarta KH Samsul Ma'arif meyakini hampir seluruh warga Jakarta adalah nahdliyyin. Al-batawiyuna kulluhum an-nahdliyyun, semua orang Betawi adalah warga NU.

"Kita warga Nahdliyyin sejak dulu, selalu merayakan hari atau peringatan keagamaan. Saya yakin warga Jakarta orang Betawi itu semuanya adalah Nahdliyin, Al-batawiyuna kulluhum an-nahdliyyun. Semua orang Betawi adalah ikut NU, kecuali yang nggak mau saja," kata Kiai Samsul dalam Peringatan Malam Nuzulul Qur'an di Masjid Raya KH Hasyim Asy'ari, Jakarta, Senin (18/4/22).

Oleh karena itu, lanjut Kiai Samsul, masyarakat Betawi dan NU tidak bisa dipisahkan satu dengan yang lain. Sebab semua adalah pengamal ajaran Aswaja. 

Dalam kesempatan tersebut, ia juga menyampaikan bahwa PWNU DKI Jakarta bertekad dan minta bimbingan ke PBNU untuk terus melakukan kegiatan yang bisa memberikan manfaat kepada masyarakat Jakarta pada umumnya dan khususnya untuk nahdliyin. 

Menurut Kiai Samsul, pihaknya sudah sering bekerja sama dengan semua lembaga terkait, baik pemerintah maupun yang lain. Salah satu kegiatannya adalah melakukan vaksin massal yang telah dilaksanakan tidak kurang dari 80 kali. 

"Sekarang bersama-sama dengan PBNU, Kemenag, akan melaksanakan vaksin booster, insya Allah akan dimulai secara resmi besok. Insya Allah masih banyak tugas lain," pungkasnya. 

Beberapa tokoh yang turut hadir di antaranya adalah Rais Aam PBNU KH Miftachul Akhyar, Katib Aam PBNU KH Said Asrori, Ketum PBNU KH Yahya Cholil Staquf, Sekjen PBNU H Syaifullah Yusuf, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, dan sejumlah kiai lainnya.

Pewarta: Abdullah Faqih Ulwan

Editor: Alhafiz Kurniawan