Ketua PWNU Jakarta Dorong Pembentukan Tim Khusus Wakaf untuk Kelola Aset Nahdliyin
Jumat, 4 Juli 2025 | 21:30 WIB

Ketua PWNU DKI Jakarta KH Samsul Ma'arif saat menyampaikan materi dalam Diskusi Publik Pengelola Wakaf Uang di Kantor PWNU DKI Jakarta, Jumat (4/7/2025). (Foto: NU Online Jakarta/Arif)
Nyimas Zulfa Lisamia
Penulis
Jakarta Timur, NU Online Jakarta
Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) DKI Jakarta KH Samsul Ma'arif memberikan dorongan penuh terhadap rencana pembentukan tim khusus wakaf untuk mengoptimalkan pengelolaan aset wakaf milik Nahdliyin.
Hal tersebut disampaikan dalam acara kegiatan Diskusi Publik Pengelola Wakaf Uang dalam tema Percepatan Sertifikasi Tanah Wakaf NU dan Nahdliyilin. Kegiatan ini diselenggarakan di Kantor PWNU DKI Jakarta, Jumat (4/7/2025).
Kiai Samsul Ma'arif menyatakan bahwa setelah diskusi ini akan ada tim untuk wakaf yang akan membantu mengelola tanah-tanah wakaf dengan lebih baik.
"Setelah diskusi ini akan ada tim untuk wakaf yang akan membantu mengelola tanah-tanah wakaf dengan lebih baik," ungkap Kiai Samsul Ma'arif.
Kiai Samsul Ma'arif menjelaskan beberapa keuntungan dari pengurusan sertifikat wakaf yang tertib:
Pertama, kemudahan dalam pembangunan fasilitas untuk umat.
Kiai Samsul Ma'arif mengemukakan bahwa ketika mau dibangun apapun yang menghubungkan untuk umat itu lebih mudah karena tanah tersebut sudah jelas statusnya sebagai tanah wakaf yang terpercaya.
"Ketika mau dibangun apapun yang menghubungkan untuk umat itu lebih mudah. Misalnya, yayasan pendidikan atau kesehatan akan mudah mendapat kepercayaan orang lain karena tanah tersebut sudah jelas statusnya sebagai tanah wakaf yang terpercaya," jelasnya.
Kedua, aspek perpajakan yang lebih menguntungkan.
Kiai Samsul Ma'arif menegaskan bahwa jika masih atas nama pribadi, masih harus bayar pajak karena ini kepercayaan yang harus dijaga dengan sebaik mungkin.
"Jika masih atas nama pribadi, masih harus bayar pajak. Karena ini kepercayaan yang harus dijaga dengan sebaik mungkin," tambahnya.
Kiai Samsul Ma'arif menyampaikan harapannya agar ke depan LWPNU dapat mengadakan tim khusus untuk menangani tanah wakaf secara optimal.
"Semoga output ke depannya LWPNU mengadakan tim khusus untuk tanah wakaf sehingga pengelolaan wakaf di Indonesia dapat lebih profesional dan memberikan manfaat yang maksimal bagi umat," pungkasnya.
Terpopuler
1
Ali Sadikin Dianugerahi Jenderal Kehormatan, Berikut Prestasinya
2
Fenomena Hamil di Luar Nikah, Ini Konsekuensi Hukumnya dalam Islam
3
PMII Komfaktar Cetak Kader Unggul lewat Manajemen dan Kepemimpinan
4
GP Ansor Jakut dan STAI PTDII Teken MoU Beasiswa S1 bagi Ansor-Banser
5
Belajar dari Peristiwa Pati, Ketua PWNU Jakarta Sampaikan Pesan untuk Kepala Daerah
6
LBH Sarbumusi Desak Usut Pengamanan Represif di Pati dan Gas Air Mata Kedaluwarsa
Terkini
Lihat Semua