• logo nu online
Home Warta Nasional Jakarta Raya Dari Betawi Keislaman Sejarah Opini Literatur Obituari
Kamis, 16 Mei 2024

Jakarta Raya

Kiai Enha Bersyukur NU Setu Bekasi Hadir Melalui Ambulans

Kiai Enha Bersyukur NU Setu Bekasi Hadir Melalui Ambulans
KH Ahmad Nurul Huda saat Peluncuran ambulans MWCNU Setu Bekasi di Pesantren Motivasi Indonesia, Kampung Cinyosog, Setu, Bekasi, Jawa Barat, pada Jumat (14/4/2023) sore. (Foto: N U Online Jakarta/Aru Elgete).
KH Ahmad Nurul Huda saat Peluncuran ambulans MWCNU Setu Bekasi di Pesantren Motivasi Indonesia, Kampung Cinyosog, Setu, Bekasi, Jawa Barat, pada Jumat (14/4/2023) sore. (Foto: N U Online Jakarta/Aru Elgete).

Bekasi, NU Online Jakarta

Wakil Sekretaris Lembaga Dakwah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (LD PBNU) KH Ahmad Nurul Huda (Kiai Enha) mengapresiasi pencapaian MWCNU Setu yang berhasil mewujudkan mimpi untuk memiliki mobil ambulans. Ia bersyukur atas hadirnya NU Bekasi melalui ambulans untuk melayani umat.


Kiai yang juga Pesantren Motivasi Indonesia itu menyebut bahwa peluncuran ambulans MWCNU Setu merupakan ikhtiar kehadiran NU di kampung. Kini, warga sekitar yang butuh ambulans, hanya tinggal menghubungi pengurus NU. Peluncuran itu digelar di Pesantren Motivasi Indonesia, Kampung Cinyosog, Setu, Bekasi, Jawa Barat, pada Jumat (14/4/2023) sore. 


"Selamat kepada MWCNU yang sudah berhasil mewujudkan impiannya. Warga ketika membutuhkan layanan, tidak perlu jauh-jauh, sekarang bisa menghubungi pengurus NU, karena NU hadir di setiap kampung," kata Kiai Enha dalam sambutannya. 


Selain itu, peluncuran mobil ambulans ini merupakan bukti bahwa pengurus NU di daerah sudah mampu mewujudkan kemandirian sehingga tak perlu bergantung kepada pengurus NU di tingkat pusat.


"Ternyata kekuatan ramai-ramai yang ada di kampung, bisa mewujudkan apa yang awalnya tidak mungkin jadi mungkin," ujar Kiai Enha. 


Kiai Enha juga mengapresiasi MWCNU Setu yang meskipun terletak di kampung ujung Bekasi, tetapi memiliki slogan yang sangat visioner yakni 'Maju dan Mendunia'. Ia meyakini tak ada MWCNU lain di Indonesia yang memiliki slogan serupa.


"Slogan itu bukan sekadar impian, tapi spirit yang digalang karena pelan-pelan langkahnya akan tercapai," katanya.


Sebagai pemilik pesantren yang terletak di Kecamatan Setu, Kiai Enha mengaku sangat mengetahui perjuangan panitia penggalangan dana untuk ambulans.


Para pengurus MWCNU Setu berbulan-bulan mengumpulkan duit melalui KOIN (kotak infak) NU. Masing-masing warga dan pengurus mengisinya dengan uang receh, lalu terkumpul sampai puluhan juta hingga bisa menghadirkan mobil ambulans.

Meski begitu, mobil ambulans ini belum lunas sepenuhnya walaupun sudah bisa digunakan. MWCNU Setu masih membuka donasi untuk memenuhi pelunasan itu melalui Bank Syariah Indonesia (BSI) dengan nomor rekening 7771234458 atas nama NU Berbagi.


Pewarta: Aru Elgete
Editor: Haekal Attar


Jakarta Raya Terbaru