• logo nu online
Home Warta Nasional Jakarta Raya Dari Betawi Keislaman Sejarah Opini Literatur Obituari
Jumat, 3 Mei 2024

Jakarta Raya

Ribuan Santri Pesantren Asshiddiqiyah Ikut Bacakan 1 Miliar Shalawat Nariyah

Ribuan Santri Pesantren Asshiddiqiyah Ikut Bacakan 1 Miliar Shalawat Nariyah
Pembacaan 1 Miliar Shalawat Nariyah di Pesantren  Asshiddiqiyah, Jalan Panjang, Kedoya Utara, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Sabtu (21/10/2023) malam. (Foto: NU online Jakarta/ Abdullah Faqihudin Ulwan).
Pembacaan 1 Miliar Shalawat Nariyah di Pesantren  Asshiddiqiyah, Jalan Panjang, Kedoya Utara, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Sabtu (21/10/2023) malam. (Foto: NU online Jakarta/ Abdullah Faqihudin Ulwan).

Jakarta Selatan, NU Online Jakarta


Dalam rangka Hari Santri 2023, Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) DKI Jakarta menggelar Pembacaan 1 Miliar Shalawat Nariyah. Dalam pamtauan NU Online Jakarta, bersama para Kiai-kiai NU DKI Jakarta, ribuan Santri Pesantren Asshiddiqiyah juga mengikuti acara tersebut.


Kesemarakan Pembacaan 1 Miliar Shalawat Nariyah itu digelar di Masjid Baitul Makmur, Pesantren  Asshiddiqiyah, Jalan Panjang, Kedoya Utara, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Sabtu (21/10/2023) malam.


Pemandu pembacaan shaawat tersebut dilakukan oeh sembilan kiai dari Lembaga Dakwah (LD PWNU) DKI Jakarta, diantaranya KH Abdul Wahab, Kiai Subhan, Kiai A. Muhsin, Kiai Muhaimin, Kiai Abdul Hakim, Kiai Nurodin, Kiai Rofiuddin, Kiai Nurohman, dan Kiai Dimyati.


Ketua Panitia Hari Santri PWNU DKI Jakarta H Abdul Aziz melaporkan bahwa acara yang di Pesantren Asshidqiyah tersebut merupakan pusat dari kegiatan Hari Santri 2023. Sehingga masih banyak agenda-agenda yang dilaksanakan secara serentak diseluruh wilayah DKI Jakarta.


"DKI Jakarta dalam rangkaian Shalawat Nariyah 1 Miliar, DKI Jakarta menyumbangkan 6 juta shalawat yang digemakan yang salah satunya alhamdulillah di pesantren asshidqiyah dan setaip tempat di seluruh wilayah DKI Jakarta," katanya saat sambutan.


H Ridwan menyambut Hari Santri 2023 ini menjadi ajang penguatan nasional melalui shalawat uang digemakan oleh jutaan Nahdliyin seluruh Indonesia.


"Ini bagian dari gerakan santri secara nasional bisa memperkuat bangsa Indonesia, bukan hanya kita yang membacanya tapi untuk keseluruhan dalam memperkuat NU dan bangsa Indonesia," jelasnya.


Hadir dalam acara tersebut Ketua PWNU DKI Jakarta KH Samsul Ma'arif, Sekretaris PWNU DKI Jakarta Bahaudin, Pimpinan Pondok Pesantren Asshiddqiyah KH Mahrus Iskandar berserta para ribuan santri putra dan putri.


Editor: Haekal Attar

 


Jakarta Raya Terbaru