Jakarta, NU Online
Sekretaris Umum PP Fatayat NU Hj Margaret Aliyatul Maimunah membaca surat keputusan pada pelantikan pengurus baru Fatayat NU DKI Jakarta dan pengurus baru enam cabang Fatayat NU se-Jakarta di Balai Agung Gedung Balaikota jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Senin (23/11) sore. Kepada mereka, Margaret berpesan agar mereka menjalankan tugas dengan penuh amanah.
<>
“Selamat bertugas dan selamat mengabdi untuk Nahdlatul Ulama,” kata Margaret di hadapan sedikitnya 100 pengurus baru Fatayat NU Jakarta.
Sementara Ketua Fatayat NU DKI Jakarta Hj Rahayu Sri Rahmawati dalam sambutan pelantikannya mengajak para pengurus baru untuk berdoa untuk suami dan orang tua mereka. Menurut Rahayu, suami dan orang tua para aktivis Fatayat NU telah berjasa dalam mendukung mereka aktiv di ruang publik.
“Pelantikan ini awal dari perjuangan dan tantangan kita dalam mewujudkan masyarakat sesuai Aswaja Nahdlatul Ulama,” kata Rahayu.
Tampak hadir Ketua PBNU H Marsudi Syuhud dan Kepala Dikmental dan Spiritual Pemrov DKI Jakarta H Ahmad Ghozali.
Menurut Ghozali, pihak Pemrov DKI Jakarta mendukung gerakan Fatayat NU DKI Jakarta dan enam cabangnya. “Kita harap pengurus baru susun program realistis dan sesuai dengan pengembangan potensi kepemudaan di DKI Jakarta. Sekurangnya Fatayat NU DKI Jakarta menjadi duta tertib lalu lintas, tertib hunian, tertib demonstrasi, tertib PKL, dan tertib kebersihan,” kata Ghozali.
Enam pengurus cabang di Jakarta meliputi Fatayat NU Jakarta Pusat, Fatayat NU Jakarta Barat, Fatayat NU Jakarta Utara, Fatayat NU Jakarta Timur, Fatayat NU Jakarta Selatan, Fatayat NU Kepulauan Seribu. (Alhafiz K)
Terpopuler
1
PCNU Jakut Kurban 6 Ekor Sapi dan 5 Kambing pada Idul Adha 1446 H
2
PWNU DKI Jakarta Potong 15 Ekor Sapi untuk Kurban Idul Adha
3
Daging Kambing Sebabkan Kolesterol Naik dan Hipertensi? Ini Kata Ahli
4
LPTNU Jakarta Gelar Lokakarya Peningkatan Kompetensi Guru dan Dosen
5
GP Ansor Jakut Kerahkan Banser Bantu Warga Terdampak Kebakaran di Kapuk Muara
6
Kebakaran Hanguskan 500 Rumah di Kapuk Muara, 2.000 Jiwa Mengungsi
Terkini
Lihat Semua