• logo nu online
Home Warta Nasional Jakarta Raya Dari Betawi Keislaman Sejarah Opini Literatur Obituari
Kamis, 16 Mei 2024

Nasional

UNUSIA Jakarta Luluskan 380 Wisudawan

UNUSIA Jakarta Luluskan 380 Wisudawan
Jakarta, NU Online
Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia (UNUSIA) Jakarta meluluskan sebanyak 380 wisudawan dalam Sidang Senat Terbuka di Gedung Sasono Langen Budoyo Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta, Rabu (13/12).

Mereka terdiri dari 222 sarjana program studi Tarbiyah dengan gelar Sarjana Pendidikan(S.Pd), 55 sarjana program studi Ahwal Syakhsiyah dengan gelar Sarjana Hukum (S.H), 45 diploma Perbankan Syariah dengan gelar Ahli Madya (A.Md), dan 54 magister program studi Islam Nusantara dengan gelar Magister Humaniora (M.Hum).

Rektor UNUSIA Prof Maksoem Mahfudz menyampaikan, prosesi kali ini merupakan wisuda pertama UNUSIA sekaligus wisuda keenam STAINU Jakarta. Sejak tahun 2017 ini STAINU telah resmi bertransformasi menjadi UNUSIA sebagai bagian dari 256 perguruan tinggi yag berada di bawan naungan Nahdlatul Ulama (NU).

Dalam kesempatan itu Rektor juga melaporkan adanya program kelas Internasional di UNUSIA. Dikatakannya, sejumlah wisudawan kali ini berasal dari Pattani Thailaind Selatan. Sebagian lulusan juga telah menempuh program pendidikan selama satu tahun di Universitas Abdul Malik Sa'adi dan Universitas Ibnu Tufail Maroko, serta Universitas Zaituna Tunisia.

Ditambahkan, tahun ini UNUSIA juga menjalin kerjasama dengan lembaga pendidikan di Lebanon, Kedutaan Besar RRC, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), dan Indonesia Corruption Watch (ICW) untuk sejumlah program serta dengan Kemenristek Dikti dan Kementerian Agama untuk penyelenggaran beasiswa. 

Konsentrasi utama kampus UNUSIA menurut Prof Maksoem adalah pembangunan karakter yang berbasis pada Islam Nusantara.

Menteri Riset dan Pendidikan Tinggi Prof M. Nasir yang memberikan sambutan dalam kesempatan itu mengingatkan kepada para wisudawan bahwa saat ini generasi bangsa Indonesia berada di era persaingan yang mengandalkan kompetensi dan inovasi.

"Jika tidak mempunyai kompetensi dan inovasi maka para lulusan tidak akan mampu bersaing di era global. Negara yang akan memenangkan  persaingan bukan negara yang besar tapi negara yang masyarakatnya telah punya inovasi," katanya.

Prosesi wisuda kali ini diramaikan dengan penampilan berbagai kreasi mahasiswa UNUSIA Jakarta, seperti grup musik Lingga Binangkit binaan Komunitas Omah Aksoro serta marawis, pencak silat Pagar Nusa, dan paduan suara UNUSIA Jakarta. (Anam)


Editor:

Nasional Terbaru