IPNU-IPPNU Jagakarsa Gelar Makesta untuk Membangun Diri lewat Dakwah, Nalar, dan Ilmu
Senin, 21 Juli 2025 | 18:00 WIB

Para peserta Makesta IPNU-IPPNU Jagakarsa yang terdiri dari calon anggota putra dan putri berbaris rapi di halaman Masjid Jami Ayub Al-Wasol, Cipedak, Jakarta Selatan, saat mengikuti kegiatan kaderisasi pada Ahad (20/7/2025). (Foto: IPNU IPPNU Jagakarsa)
Jakarta Selatan, NU Online Jakarta
Pimpinan Anak Cabang (PAC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU)-Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Jagakarsa menggelar Masa Kesetiaan Anggota (Makesta) di Masjid Jami Ayub Al-Wasol, Cipedak, Jagakarsa, Jakarta Selatan.
Kegiatan yang mengusung tema "Journey to Self: Berani Berdakwah, Berbeda dalam Berfikir, dan Berubah dengan Berilmu" diselenggarakan pada Ahad (20/7/2025). PAC IPNU-IPPNU Jagakarsa mengadakan kegiatan ini untuk memperkuat kaderisasi berdasarkan kesadaran akan pentingnya peran pelajar dalam menjaga nilai-nilai kebangsaan.
ADVERTISEMENT BY OPTAD
Ketua PAC IPNU Kecamatan Jagakarsa Fajar Ruba'I mengupayakan agar IPNU dan IPPNU terus menjalankan motto yaitu belajar, berjuang, bertaqwa sebagai pedoman bagi seluruh kader IPNU dalam menjalankan aktivitas organisasi dan kehidupan sehari-hari.
"Seorang pelajar layaknya tidak berhenti untuk belajar, setelah belajar kita berjuang daripada amaliah seorang santri yaitu bermanfaat bagi masyarakat dan terakhir bertaqwa kepada Allah SWT," ujarnya.
ADVERTISEMENT BY ANYMIND
Fajar menjelaskan bahwa Makesta merupakan proses kaderisasi awal bagi calon anggota IPNU dan IPPNU.
"Makesta merupakan proses kaderisasi awal bagi calon anggota IPNU dan IPPNU yang bertujuan untuk menanamkan nilai-nilai kesetiaan dan tanggung jawab sebelum resmi bergabung dalam organisasi," kata Fajar.
ADVERTISEMENT BY OPTAD
Kegiatan diikuti oleh 70 peserta yang mayoritas berasal dari kecamatan Jagakarsa. Acara juga dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, di antaranya Ketua Tanfidziah MWC NU Jagakarsa, Katib Syuriah PCNU Jakarta Selatan, Ketua PW IPNU DKI Jakarta, Ketua Fatayat Kecamatan Jagakarsa, dan Sekretaris PCNU Jakarta Selatan.
Ketua Tanfidziah MWC NU Jagakarsa KH Nasiruddin menjelaskan bahwa kader harus berpikir bijak dalam menentukan dan menghadapi masalah yang ada.
ADVERTISEMENT BY ANYMIND
"Dewasakan pikiran kita dan harus bijakan pikiran kita, harus dewasa. Jangan ada masalah perbedaan ditinggal," pungkasnya.
ADVERTISEMENT BY ANYMIND