Regenerasi Kader, IPNU-IPPNU Tanjung Priok Gelar Makesta
Senin, 17 Juni 2024 | 08:20 WIB
Jakarta Utara, NU Online Jakarta
Pimpinan Anak Cabang (PAC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Kecamatan Tanjung Priok menggelar kegiatan Masa Kesetiaan Anggota (Makesta) di Pesantren Uniq Cabang Jakarta, Sunter Agung, Jakarta Utara, Sabtu (15/6/2024).
Ketua Pelaksana Makesta Oktaviani menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh panita yang bertugas dan juga segenap peserta yang turut berpartisipasi hadir mengikuti seluruh rangkaian kegiatan kaderisasi IPNU-IPPNU Tanjung Priok ini.
“Saya ucapkan terima kasih kepada rekan-rekan IPNU-IPPNU yang bersama-sama berikhtiar untuk terlaksananya kegiatan ini,” ujar Oktaviani dalam sambutannya.
Oktaviani menjelaskan seluruh peserta akan menerima seluruh materi-materi yang dipersiapkan untuk menjadi calon anggota IPNU-IPPNU. Ia berharap agar seluruh peserta mengikutinya dengan seksama.
“Tentunya sebagai peserta harus mengetahui dan mengenal IPNU-IPPNU lebih dalam lewat kegiatan ini,” jelasnya.
Ketua PAC IPPNU Tanjung Priok Zalwa Salsabila mengatakan gerbang awal kaderisasi untuk mengenal IPNU-IPPNU. Kegiatan ini juga sebagai upaya mencetak regenerasi IPNU-IPPNU Tanjung Priok di kepengurusan yang akan datang.
“Makesta ini sekaligus bagaimana IPNU-IPPNU menjaga aqidah ahlussunah wal jama’ah di kalangan pelajar,” kata Zalwa.
Ketua Pimpinan Cabang (PC) IPNU Jakarta Utara Madi Ramadhan menjelaskan makna belajar, berjuang dan bertakwa. Jargon khas yang dimiliki IPNU-IPPNU itu adalah spirit untuk mewujudkan tujuan bersama.
“Kita dianugerahi akal untuk itulah kita belajar, kita punya cita-cita dari semangat itulah kita harus berjuang dan kita membangun jiwa dengan keimanan untuk kita terus bertakwa,” jelasnya.
Madi menuturkan bahwa IPNU-IPPNU adalah wadah untuk pembelajaran dan pengabdian. Dari sinilah pengembangan karakter dan kemampuan kader dapat terbentuk.
“IPNU-IPPNU sebagai agen perubahan yang berperan untuk membawa manfaat kepada masyarakat,” tuturnya.
Menurutnya, tantangan IPNU-IPPNU ke depan semakin berat. Oleh karena itu, kualitas kader IPNU-IPPNU harus bisa dipupuk sedemikian rupa untuk menghadapi tantangan tersebut.
“Ke depan tantangan kita sebagai pelajar NU jauh lebih besar dari pada hari ini yaitu bagaimana kita mengubah paradigma masyarakat untuk mengajak masyarakat untuk berkembang dan terus melakukan kegiatan-kegiatan yang positif,” ucapnya.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Pengurus Pesantren Uniq Jakarta, Ketua Dewan Kota Jakarta Utara Muhamad Sidiq, Wakil Ketua PCNU Jakarta Utara Mochamad Dimyati, Ketua PAC GP Ansor Tanjung Priok Herly Ramadhani dan lain sebagainya.
Terpopuler
1
Hasil Demo Ojol 2025: Komisi V DPR akan Gelar Rapat Bersama Kemenhub dan Aplikator
2
MWCNU Kramat Jati Teken Prasasti dan Resmikan Makam Syekh Jafar Jati
3
Jelang Dzulhijjah 1446 H, LFNU Jakarta akan Gelar Rukyatul Hilal dan Pengamatan Arah Kiblat
4
Ini 5 Tuntutan Ojol dalam Demo Besar-besaran 20 Mei 2025
5
Warga Temukan Makam Kramat Syekh Jafar: Asal Muasal Nama Kramat Jati?
6
Pesantren Al-Tsaqafah Ciganjur Terima Santri Baru Tahun Ajaran 2025/2026
Terkini
Lihat Semua