• logo nu online
Home Warta Nasional Jakarta Raya Dari Betawi Keislaman Sejarah Opini Literatur Obituari
Rabu, 24 April 2024

Jakarta Raya

1 Abad NU

Rombongan PWNU DKI Ziarahi Makam Mbah Bisri Syansuri

Rombongan PWNU DKI Ziarahi Makam Mbah Bisri Syansuri
Rombongan PWNU DKI Jakarta ziarah Makam KH Bisri Syansuri, di Jalan KH Bisri Syansuri, Denanyar Selatan, Jombang, Jombang, Jawa Timur, Senin (6/2/2023) siang. (Foto: NU Online Jakarta/Haekal Attar)
Rombongan PWNU DKI Jakarta ziarah Makam KH Bisri Syansuri, di Jalan KH Bisri Syansuri, Denanyar Selatan, Jombang, Jombang, Jawa Timur, Senin (6/2/2023) siang. (Foto: NU Online Jakarta/Haekal Attar)

Jombang, NU Online Jakarta
Setelah menziarahi makam KH Wahab Chasbullah (Mbah Wahab), Rombongan Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) DKI Jakarta melanjuti dengan menziarahi Makam KH Bisri Syansuri, di Jalan KH Bisri Syansuri, Denanyar Selatan, Jombang, Jombang, Jawa Timur, Senin (6/2/2023) siang.


Ketua Panitia Ziarah Muassis NU dan Satu Abad PWNU DKI Jakarta KH Sulaiman menyebutkan bahwa keberkahan dari Mbah Bisri sangat diharapkan oleh Nahdliyyin DKI untuk memasuki abad kedua.


"Walau kami harus melakukan kegiatan dengan sangat padat, tapi para Nahdliyin DKI Jakarta tetap semangat untuk mendapatkan keberkahan dari Mbah Bisri," katanya saat diwawancarai NU Online Jakarta.


Kiai Sulaiman menyerukan ziarah ke Mbah Bisri bukan tanpa alasan, sebab Mbah Bisri adalah salah seorang kiai yang juga seorang yang sangat cinta dengan Negara Indonesia. 


"Bisa kita baca semua, literatur-literatur yang dimuat di media online dan tertulis betapa Mbah Bisri melakukan berbagai macam hal untuk kepentingan rakyat dan umat Islam," katanya.


Lebih dalam, Kiai Sulaiman menyebutkan bahwa Mbah Bisri selain menjadi murid dari KH Cholil Bangkalan. Mbah Bisri juga seorang murid dari Hadratussyaikh KH Hasyim Asy'ari.


"Jadi Mbah Hasyim selain tokoh bangsa dan ulama, Mbah Hasyim juga murid langsung dari para Muassis (Pendiri) NU dan terlahir kembali menjadi Muassis (Pendiri) NU yang sangat terkenal dalam bidang Fiqih," ungkapnya.


Rombongan PWNU DKI Jakarta akan melanjutkan perjalanan menuju Makam Hadratussyaikh KH Hasyim Asy'ari dan KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur) di Pondok Pesantren (Ponpes) Tebuireng, Jombang, Jatim, pada hari yang sama.


"Kemungkinan kami akan melakukan ziarah pada sore hari," tutup Kiai Sulaiman.


Pewarta: Haekal Attar
Editor: Khoirul Rizqy At-Tamami


Jakarta Raya Terbaru