• logo nu online
Home Warta Nasional Jakarta Raya Dari Betawi Keislaman Sejarah Opini Literatur Obituari
Sabtu, 20 April 2024

Nasional

Hadapi Resesi Global, LPNU DKI Sebut UMKM Jadi Poros Perekonomian Nasional

Hadapi Resesi Global, LPNU DKI Sebut UMKM Jadi Poros Perekonomian Nasional
Seminar Ketahanan Ekonomi Ummat Nahdliyah DKI Jakarta oleh LPNU DKI Jakarta (Foto: NU Online Jakarta/Ramadhani)
Seminar Ketahanan Ekonomi Ummat Nahdliyah DKI Jakarta oleh LPNU DKI Jakarta (Foto: NU Online Jakarta/Ramadhani)

Jakarta Selatan, NU Online Jakarta
Lembaga Perekonomian Nahdlatul Ulama (LPNU)  DKI Jakarta menggelar seminar Ketahanan Ekonomi Ummat Nahdliyah DKI Jakarta dalam menghadapi resesi global 2023, Sabtu (17/12/2022) di Auditorium Kementerian Koperasi dan UKM, Jakarta Selatan. 


Perlu diketahui, isu resesi yang mengancam perekonomian global kini menghantui negara-negara di dunia termasuk Indonesia. Fenomena yang sama terjadi pada tahun 2020 saat masa pandemi COVID-19, resesi ini telah terjadi di berbagai negara bahkan di Indonesia. 


Ketua LPNU DKI Jakarta Muhammad Fatahillah mengatakan salah satu negara yang dapat bertahan dalam menangani pandemi kala itu adalah Indonesia, Sebab roda perekonomian Indonesia sebagian besar berasal dari sektor UMKM. 


"UMKM kita inilah yang sangat bertahan bisa membesarkan mempertahankan kondisi ekonomi yang sedang-sedang failed pada masa pandemi," kata Fatahillah. 


Fatahillah menegaskan LPNU akan terus berjuang dalam meningkatkan ekonomi umat. Ia juga berkomitmen LPNU akan menggerakan UMKM agar menjadi poros perekonomian di DKI Jakarta dengan beberapa langkah.

 

Di antaranya dengan melakukan kolaborasi bersama stakeholder untuk menyediakan pelatihan, pembinaan, pendampingan hingga pemasaran produk-produk hasil usaha baik dari warga nahdliyin maupun masyarakat umum. 


"Kami di LPNU sudah memiliki beberapa program yang insya Allah kita mohon izin pak kyai, kita akan melakukan pembinaan UMKM yang ada di DKI, khususnya warga nahdliyin," tuturnya. 


Sekadar informasi, Resesi pada tahun 2023 adalah kondisi dimana perekonomian suatu negara mengalami penurunan. Pertumbuham ekonomi riil bernilai negarif selama dua kuartal berturut-turut. 

 

Pewarta: Ramadhani
Editor: Khoirul Rizqy At-Tamami


Nasional Terbaru