Berbagi Takjil, IPNU IPPNU Cakung Latih Kader Miliki Mental Saling Mengasihi
Jakarta Timur, NU Online Jakarta
Pengurus Anak Cabang (PAC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Cakung melakukan kegiatan berbagi takjil untuk berbuka puasa bagi para pengendara di Simpang Tiga Komarudin, Penggilingan, Cakung, Jakarta Timur, pada Sabtu (16/4/2022) sore.
Wakil Ketua Pimpinan Cabang (PC) IPNU Jakarta Timur Tonny Adetya menyatakan, berbagi takjil ini bagian dari pelatihan kader IPNU IPPNU Cakung agar memiliki mental saling berbagi dan mengasihi.
“Kader yang baik adalah kader yang memiliki mentalitas berbagi dan mengasihi, bukan hanya kepada golongan sendiri, akan tetapi kepada masyarakat luas. Demikian harus diajarkan kepada seluruh kader yang ada, karena tangan di atas lebih baik dari tangan di bawah,” kata Tonny yang hadir dalam agenda berbagi takjil.
Sementara itu, Ketua Majelis Wakil Cabang MWC (MWC) NU Cakung Kiai Udin Muin mengatakan bahwa kegiatan berbagi takjil merupakan upaya konkret dari anak muda NU dalam mengisi waktu selama Ramadhan.
“Untuk bersama-sama belajar dalam pembinaan mental agar menjadi manusia yang punya empati terhadap sesama,” kata Kiai Udin.
Seorang warga penerima takjil, Agus, mengapresiasi penuh kegiatan ini karena sangat membantu orang yang seharian bekerja di jalanan dan tidak sempat buka di rumah bersama keluarga.
“Saya kan driver ojek online ya, jadi dengan adanya berbagi takjil sangat bermanfaat bagi kami yang juga sering telat buka puasa karena harus mengantarkan pesanan. Jadi, saya sendiri dapat bersegera membatalkan puasa saya dan tidak telat,” kata Agus.
Ketua PAC IPNU Cakung Haekal Attar mengatakan bahwa kegiatan berbagi takjil merupakan salah satu rangkaian kegiatan untuk menyemarakkan Ramadhan dan mensyiarkan Nahdlatul Ulama.
Dengan diadakannya kegiatan berbagi takjil ini, diharapkan dapat menjadi contoh agar selalu bisa berbagi apalagi di bulan yang penuh dengan keberkahan, sehingga dapat memupuk rasa persaudaraan dan solidaritas di tengah masyarakat.
“Selain berbagi takjil, IPNU IPPNU Cakung juga melakukan kegiatan Masa Kesetiaan Anggota (Makesta), Malam Bina Amal dan Taqwa (Mabit) serta pelatihan-pelatihan seperti public speaking, robotic and artificial intelegence dan silat, bekerja sama dengan NH Perkasya. Maka dari itu, seluruh elemen NU harus melakukan terobosan kegiatan agar masyarakat tertarik masuk NU,” ujar Haekal.
