Ini Strategi 3 Cagub-Cawagub Jakarta untuk Kembangkan UMKM
Senin, 28 Oktober 2024 | 10:00 WIB

Debat Kedua Pilkada Jakarta 2024 di Beach City International Stadium, Ancol, Jakarta Utara, Jumat (27/10/2024). (Foto: NU Online Jakarta/Ambar)
Jakarta Utara, NU Online Jakarta
Debat kedua Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta 2024 mengangkat isu strategis pengembangan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Kota Jakarta. Debat Kedua berlangsung di Beach City International Stadium, Ancol, Jakarta Utara, Ahad (27/10/2024).
Calon Gubernur nomor urut 1 Ridwan Kamil menekankan pentingnya menjadikan Jakarta sebagai kota festival internasional untuk meningkatkan aktivitas ekonomi khususnya untuk anak muda.
“Kami berkomitmen mengembangkan program khusus untuk GenZ di kawasan Tanah Abang," jelasnya.
ADVERTISEMENT BY OPTAD
Ia juga berjanji akan menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) untuk membuat pasar-pasar di Jakarta bisa ramai kembali dan meningkatkan pendapatan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).
“Pasar-pasar yang sepi kita aktivitasi dengan anggaran APBD biar ramai,” katanya.
ADVERTISEMENT BY ANYMIND
Ia juga akan menyediakan pelatihan digital yang ditujukan kepada para pedagang yang bertujuan untuk meningkatkan pendapatannya sebesar 26 persen.
“Nah inilah yang harus kita dorong karena Jakarta adalah kota UMKM, dan hampir 98 persen bisnisnya tentang bisnis UMKM,” kata dia.
ADVERTISEMENT BY OPTAD
Kemudian, ia juga mendorong Mall di Jakarta untuk mewajibkan setiap tokonya memperlihatkan atau memamerkan 30 persen produk-produk UMKM.
“Harus dipatuhi, kalau melanggar bisa kita berikan sanksi,” kata Ridwan Kamil.
ADVERTISEMENT BY ANYMIND
Ia juga berjanji akan membantu produk UMKM secara pribadi melalui akun instagramnya. Menurutnya, langkah-langkah tersebut merupakan cara konkrit untuk meningkatkan pendapatan UMKM.
“Saya dulu mempromosikan dua produk setiap hari di Instagram Story saya kepada 27 followers di media sosial. “Saya kira itu komitmen yang konkrit. Terima kasih,” tuturnya.
Lebih lanjut, Calon Gubernur nomor urut 2 Dharma Pongrekun, menyebut pandemi Covid 19 memberikan dampak yang besar terhadap lemahnya UMKM.
ADVERTISEMENT BY ANYMIND
“Pandemi telah menyebabkan demikasi dan peningkatan harga. Kami menawarkan program ketuk tular yang akan menjawab permasalahan ini, terutama di sistem blok C," paparnya.
Dharma mengaku, pihaknya akan menyiapkan strategi pembinaan UMKM untuk naik kelas dengan membentuk tim ekonomi adab yang akan memberikan pembinaan hingga menyiapkan modal.
"Kami akan mempersiapkan tim ekonomi adab yang akan membina menyiapkan modal, menyiapkan bahan baku juga menyiapkan order-nya dan quality control-nya, pengiriman barang serta penagihan," jelasnya.
Dharma menyebutkan, dirinya akan merekrut guru-guru honorer sebagai tim pembina ekonomi adab yang akan bertugas melakukan pembinaan terhadap pelaku UMKM.
Ia mengatakan nantinya pihak yang akan dibina oleh tim ekonomi adalah UMKM dan keluarga. Ia ingin agar nantinya setiap keluarga kompak agar dapat membangun adab.
"Kami persiapkan tim ekonomi adab yang terdiri dari guru-guru honorer, punya pendapat tambahan, keluarga kami ajak untuk kompak. maka adab terbangun itu lah sifat gotong royong," ucapnya.
Sementara itu, Calon gubernur nomor urut 3 Pramono Anung menyampaikan hasil kunjungannya ke Pasar Tanah Abang dan berbagai UMKM lainnya. Ia menyoroti keluhan para pedagang Tanah Abang yang kini sepi pembeli.
“Persoalannya bukan di kualitas, tetapi persaingan dengan pembelanjaan online yang menawarkan harga lebih murah," ujarnya.
Dalam mengembangkan usaha UMKM, Pramono Anung menawarkan beberapa program strategis. Pertama, Pemberian kemudahan berbelanja dan promosi. Kedua, Penyediaan permodalan hingga 300 unit usaha. Ketiga, Pembukaan lapangan kerja bagi 500 pedagang
"Keempat, Pelatihan khusus jualan online dari Pemerintah DKI Jakarta. Kelima, Pengembangan Tanah Abang sebagai pusat grosir internasional," jelasnya.
ADVERTISEMENT BY ANYMIND