Gus Mus: KH Noer Muhammad Iskandar Sosok yang Selalu Muliakan Tamu
Jumat, 1 November 2024 | 15:00 WIB

Mustasyar PBNU KH Mustofa Bisri dalam acara Haul Ke-4 KH Noer Muhammad Iskandar di Pesantren Asshiddiqiyah, Jakarta, Kamis (31/10/2024) malam. (Foto: tangkapan layar)
Jakarta, NU OnlineĀ Jakarta
Mustasyar Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Ahmad Mustofa Bisri atau Gus Mus mengatakan bahwa sosok almaghfurlah KH Noer Muhammad Iskandar bukan hanya sebagai pendidik yang menebarkan ilmu agama, akan tetapi juga sosok yang menerapkan budaya luhur.
Hal itu diungkap Gus Mus yang duduk berdampingan dengan KH Abdullah Kafabihi Mahrus dalam acara Haul Ke-4 KH Noer Muhammad Iskandar di Pesantren Asshiddiqiyyah, Jakarta Barat, Kamis (31/10/2024) malam.
ADVERTISEMENT BY OPTAD
Gus Mus mengatakan bahwa kebesaran Kiai Iskandar datang dari budaya luhur yang telah dicontohkannya semasa hidup, yakni adab menghormati dan memuliakan tamu.
Penghormatan tamu yang dicontohkan Kiai Iskandar bukan sekadar pemberian suguhan, tetapi hingga memberikan bekal kepada tamu saat hendak.
ADVERTISEMENT BY ANYMIND
"Kelebihannya Kiai Noer Iskandar Muhammad itu asalnya menjadi luar biasa karena beliau itu orang yang suka (memuliakan) tamu, orang yang karim (mulia), orang yang dermawan, orang yang bertamu datang pasti disangoni (dikasih uang). Saya tidak bertamu pun (tapi) ketemu di tengah jalan pasti disangoni. Jadi saya ngarep-ngarep (berharap) ketemu Kiai Noer Iskandar karena kayak ATM (banyak duitnya)," kata Gus Mus disambut gelak tawa.
Pengasuh Pesantren Raudlatut Thalibin Leteh, Rembang itu bercerita tentang kebesaran Kiai Noer Iskandar yang terlihat dari aspek budaya khas perdesaan yang senantiasa dibawa sehingga menjadi salah satu kunci kesuksesan Kiai Noer Iskandar mendirikan 12 cabang Pesantren Asshiddiqiyah.
ADVERTISEMENT BY OPTAD
"Kiai Noer Iskandar ini orang desa, belajarnya di desa, kiainya kiai-kiai desa, beliau putra pak Kiai Askandar, saya tahu karena beliau kawan saya, ayahnya kawan ayah saya, gurunya kawan ayah saya. Jadi beliau itu orang desa dari Banyuwangi yang desa, mondoknya di Lirboyo sangat desa sekali," jelasnya.
Baca selengkapnya di sini
ADVERTISEMENT BY ANYMIND
ADVERTISEMENT BY ANYMIND