• logo nu online
Home Warta Nasional Jakarta Raya Dari Betawi Keislaman Sejarah Opini Literatur Obituari
Kamis, 2 Mei 2024

Jakarta Raya

Katib PWNU DKI Ungkap Cara Perbanyak Rezeki

Katib PWNU DKI Ungkap Cara Perbanyak Rezeki
KH Lukman Hakim Hamid saat memberikan sambutan pada acara acara Halal Bihalal bersama UMKM Binaan Kamis (25/5/2023). (Foto: NU Online Jakarta/Haekal Attar).
KH Lukman Hakim Hamid saat memberikan sambutan pada acara acara Halal Bihalal bersama UMKM Binaan Kamis (25/5/2023). (Foto: NU Online Jakarta/Haekal Attar).

Jakarta Selatan, NU Online Jakarta


Katib Syuriah Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) DKI Jakarta KH Lukman Hakim Hamid mengungkapkan cara untuk memperbanyak datangnya rezeki. Ia mengatakan, jika ingin rezeki banyak maka harus ada kerja sama yang baik.


Hal itu diungkapkan Kiai Lukman dalam acara Halal Bihalal Lembaga Perekonomian Nahdlatul Ulama (LPNU) bersama UMKM Binaan di Gedung PWNU DKI Jakarta II, Cilandak, Tb Simatupang, Jakata Selatan, Kamis (25/5/2023).


Cara agar dapat memperoleh banyak rezeki itu disampaikan Kiai Lukman agar LPNU DKI Jakarta dapat menjalin kerja sama dengan banyak pihak untuk kemajuan NU di bidang ekonomi.
 

"LPNU ini adalah lembaga dengan badan usaha untuk menggerakkan ekonomi. LPNU hadir di situ, ini sesuatu yang sangat dibutuhkan," ucap Kiai Lukman.


Ia kemudian mengutip Surat Al-Maidah ayat 2 tentang anjuran untuk melakukan tolong-menolong (ta'awun) dalam kebaikan dan takwa, serta larangan bekerja sama dalam berbuat dosa dan permusuhan.


"Makna ta'awun (tolong-menolong) itu adalah rezeki tidak akan bisa datang tanpa kerja sama dengan orang lain," tegas Kiai Lukman. 


Pengasuh Pesantren Al-Hamid Cilangkap, Jakarta Timur itu mengumpamakan kerja sama antara penjual dan pembeli. Untuk perkembangan ekonomi lebih besar, Kiai Lukman mendorong LPNU bisa bekerja sama dengan pihak-pihak besar yang memiliki kompetensi tinggi.


"Contoh terkecil, dalam UMKM ada kerja sama dengan pembeli dan penjual. LPNU ini harus bisa bekerja sama dengan yang lain, kalau seperti itu UMKM akan maju," katanya.


Selain itu, Kiai Lukman menginginkan warga NU yang pedagang agar diberdayakan penuh oleh LPNU. Hal itu dapat dimulai dari permodalan awal bagi pelaku usaha bagi Nahdliyin Jakarta.  


"LPNU bisa mencarikan modal untuk pengusaha-pengusaha jajaran Nahdliyin sebagai modal usaha. Jadi diusahakan LPNU meminjamkan modal untuk pelaku usaha yang memiliki bobot yang bagus," jelasnya.


Kiai Lukman berharap, LPNU DKI Jakarta pintar mencari peluang di segala celah untuk penguatan ekonomi NU.


"Koordinasi dengan baik, LPNU harus bisa melihat celah. Walau dilihat sepele tetapi mempunyai makna yang sangat besar," pungkasnya.


Pewarta: Haekal Attar
Editor: Aru Elgete


Editor:

Jakarta Raya Terbaru