• logo nu online
Home Warta Nasional Jakarta Raya Dari Betawi Keislaman Sejarah Opini Literatur Obituari
Kamis, 25 April 2024

Jakarta Raya

RAMADHAN

MWCNU Pancoran Gelar Tarhib Ramadhan dengan Pelatihan Imam Shalat

MWCNU Pancoran Gelar Tarhib Ramadhan dengan Pelatihan Imam Shalat
MWCNU Pancoran gelar Tarhib Ramadhan dengan kegiatan Pelatihan Imam Sholat di Masjid An-Nimah, Jalan Duren Tiga Selatan, Pancoran, Jakarta Selatan pada Sabtu, (18/03/2023). (Foto: NU Online Jakarta/Wiwit Musaadah)
MWCNU Pancoran gelar Tarhib Ramadhan dengan kegiatan Pelatihan Imam Sholat di Masjid An-Nimah, Jalan Duren Tiga Selatan, Pancoran, Jakarta Selatan pada Sabtu, (18/03/2023). (Foto: NU Online Jakarta/Wiwit Musaadah)

Jakarta Selatan, NU Online Jakarta
Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Pancoran menggelar Tarhib Ramadhan dengan kegiatan Pelatihan Imam Sholat di Masjid An-Ni'mah, Jalan Duren Tiga Selatan, Pancoran, Jakarta Selatan pada Sabtu, (18/03/2023).

 

Acara ini kerjasama tiga lembaga sekaligus. Pimpinan Wilayah (PW) Jamiyy'atul Qura' wal Huffadz (JQH) NU DKI Jakarta sebagai fasilitator pemateri kegiatan,  Masjid An-Ni'mah sebagai fasilitator tempat dan akomodasi kegiatan, dan MWCNU Pancoran sebagai fasilitator para peserta dari berbagai Masjid dan pengurus MWCNU Pancoran.

 

Para ustadz dan para Imam Masjid dari kalangan NU di wilayah kecamatan Pancoran ini mendapatkan pembekalan materi tentang tata cara menjadi imam shalat, pemantapan bacaan shalat dan praktek membaca Surat Al-Fatihah yang baik dan benar.


Ketua MWC NU Pancoran Aji Abdurrahman melaporkan, para peserta yang dilatih untuk kegiatan ini awalnya diperuntukkan kalangan internal dan melatih imam musholla dan Masjid sekitar Pancoran. Namun tak disangka, ternyata banyak warga sekitar yang mengikuti kegiatan secara tiba-tiba.


"Pelatihan ini harus menjadi program yang berkelanjutan di DKI Jakarta, bisa diadakan dari yang berdekatan tempat satu ke tempat yang lain, sekaligus untuk syiar ke masyarakat," jelasnya.


Aji mengatakan para peserta pelatihan ditekankan untuk melihat kefasihan Imam dalam pembacaan Al-Qur'an, Apakah sesuai kaidah atau tidak, sudah memahami syarat sesuai tajwid makharijul huruf atau belum.

 

"Agar tau para imam ini sudah sesuai syariat atau hanya nekad, karena menjadi imam harus bertanggung jawab terhadap jama'ahnya, kalau tidak sesuai kaidah imam yang akan menanggung dosanya jama'ah," katanya.


Ketua PW JQHNU DKI Jakarta Khairul Fahmi yang juga narasumber kegiatan, memaparkan tentang pentingnya para Imam sholat dari kalangan Nahdiyyin untuk memberikan uswatun hasanah dalam melaksanakan tugas kehormatan sebagai imam sholat.


Hal tersebut bertujuan agar para jama'ah meraih kekhusyu'an dan tidak terburu buru dalam melaksanakan shalat tarawih utamanya yang kerap terjadi setiap tahun di tengah-tengah masyarakat.


"Tarawih itu artinya Al-Istirohah maka semestinya shalat tarawih dipimpin oleh para imamnya secara santai bukan terburu buru apalagi saling gagah gagahan masjid mana yg paling cepat selesai melaksanakan ibadah shalat tarawih," tegasnya.


Sebagai informasi, acara tersebut dihadiri oleh beberapa tokoh dan undangan, di antaranya Ketua DKM Masjid An-Ni'mah Ustadz Nasrullah, tokoh masyarakat dan para ustadz dari berbagai masjid sekitar Kecamatan Pancoran.

 

Pewarta: Wiwit Musaadah

Editor: Khoirul Rizqy At-Tamami


Jakarta Raya Terbaru