Surakarta, NU Online Jakarta
Kontingen DKI Jakarta dari cabang olahraga (cabor) bola voli kategori mahasiswi dapat merebut medali emas usai menaklukan Sumatera Utara (Sumut) di laga final Pekan Olahraga dan Seni Nahdlatul Ulama (Porseni NU) 2023 di Gelanggang Olahraga (GOR) Universitas Tunas Pembangunan (UTP), Kecamatan Gondangrejo, Karanganyar, Jawa Tengah, pada Sabtu (21/1/2023) pagi.
Kontingen Bola Voli DKI Jakarta berhasil menekuk Sumut dengan skor 3-2, jalannya pertandingan cukup sengit. terbukti setelah DKI Jakarta mampu unggul 2-0 di set kedua, Sumut dapat mengejar dan disamakan menjadi 2-2 yang melanjutkan ke set kelima terakhir.
Beruntung, atlet bola voli DKI dapat menguasai keadaan dan suara-suara dukungan suporter DKI Jakarta dapat membantu menaikan mental dan semangat bermain sehingga mampu keluar dari tekanan dan memenangkan laga tersebut.
Pelatih Bola Voli DKI Jakarta Bagas menuturkan bahwa pertandingan yang dijalankan dengan memaksimalkan permainan menjadi kunci kesuksesan anak asuhnya dalam mendapatkan mendali emas di Porseni NU 2023.
“Saat briefing semalam, saya mengatakan kepada pemain untuk menunjukan permainan yang terbaik. Karena kami mau terget kita tercapai yaitu medali emas,” katanya saat diwawancarai NU Online Jakarta pasca pertandingan.
Apresiasi disampaikan oleh Bagas kepada tim asuhnya yang sudah membela DKI Jakarta di ajang Porseni NU 2023.
“Terima kasih kepada tim yang sudah meluangkan waktunya mewakili DKI Jakarta di kejuaraan Porseni NU 2023 ini, terima kasih banyak,” ungkapnya.
Kapten Bola Voli Putri DKI Jakarta Saqwa Amelia Putri memaparkan jalannya pertandingan yang dapat di samakan oleh Sumut karena timnya bermain dengan teburu-buru.
“Tadi kan kita sudah menang dua set duluan, terus yang ketiga dan keempatnya kita bermain terlalu buru-buru untuk menang,” terangnya.
Saqwa berterimakasih untuk tim yang dipimpin, atas perjuangan bersama dapat membawa pulang emas di Porseni NU 2023.
“Terima kasih teman-teman atas perjuangannya, atas kerja samanya selama seminggu di sini, terima kasih untuk dukungan untuk tim DKI Jakarta sehingga tim DKI Jakarta jadi juara satu,” tutupnya.
Pewarta: Haekal Attar
Editor: Khoirul Rizqy At-Tamami
