• logo nu online
Home Warta Nasional Jakarta Raya Dari Betawi Keislaman Sejarah Opini Literatur Obituari
Sabtu, 27 April 2024

Jakarta Raya

DPW K-Sarbumusi DKI Jakarta 2022-2027 Resmi Dilantik 

DPW K-Sarbumusi DKI Jakarta 2022-2027 Resmi Dilantik 
Jajaran DPW K-Sarbumusi DKI Jakarta berpose bersama usai melangsungkan pelantikan di Gedung PWNU DKI Jakarta, Jalan Utan Kayu, Matraman, Jakarta Timur, pada Sabtu (29/10/2022). Foto: NU Online Jakarta/Wiwit
Jajaran DPW K-Sarbumusi DKI Jakarta berpose bersama usai melangsungkan pelantikan di Gedung PWNU DKI Jakarta, Jalan Utan Kayu, Matraman, Jakarta Timur, pada Sabtu (29/10/2022). Foto: NU Online Jakarta/Wiwit

Jakarta Timur, NU Online Jakarta

Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Konfederasi Sarikat Buruh Muslimin Indonesia (K-Sarbumusi) DKI Jakarta masa khidmah 2022-2027 resmi dilantik, di Gedung PWNU DKI Jakarta, Jalan Utan Kayu, Matraman, Jakarta Timur, pada Sabtu (29/10/2022). Prosesi pelantikan dipimpin oleh Sekretaris Jenderal DPP K-Sarbumusi Saifuddin Ahrom Al-Ayubi.


Pada kesempatan itu, hadir Wakil Presiden DPP K-Sarbumusi Soewardjono. Kepada jajaran DPW K-Sarbumusi yang baru dilantik, ia mengatakan bahwa dengan membawa nama muslimin, anggota K-Sarbumusi adalah buruh yang harus melawan dan menandingi ruang gerak komunis. Soewardjono juga bercerita tentang rekam jejak K-Sarbumusi yang telah berperan sejak zaman kemerdekaan sampai sekarang. 


“Sarikat buruh muslimin telah tampil kembali, maka mari maksimalkan perjuangan kita sebagai para pengurus,” tegas Soewardjono.


Sementara itu, Ketua PWNU DKI Jakarta KH Samsul Ma'arif mengatakan bahwa K-Sarbumusi adalah gambaran semangat  para pekerja untuk melakukan sebuah upaya kegiatan dalam rangka membangun kehidupan yang lebih baik. Sarbumusi menjadi salah satu cita-cita besar bagi NU.


“Menjadi cita-cita besar para pendiri Nahdlatul ulama, Sarbumusi dilahirkan dan dilatarbelakangi di samping memang semangat keagamaan juga untuk mempertahankan ajaran Islam Ahlussunnah wal Jamaah,” tutur Kiai Samsul.


Ia menegaskan, K-Sarbumusi didirikan juga dalam rangka mewujudkan salah satu tugas pokok manusia di muka bumi ini yakni untuk membangun sebuah peradaban yang dibangun salah satunya adalah melalui kerja nyata yang konkret. 


Sebab Kiai Samsul bertutur, dengan bekerja umat Islam akan mendapatkan apresiasi dari Rasulullah. Ia mengemukakan sebuah hadits yang menceritakan sebuah sahabat bertanya kepada Rasulullah tentang perbuatan yang paling bagus. Rasulullah menjawab bahwa perbuatan paling bagus adalah kerja dengan tangan sendiri. 


Artinya, kata Kiai Samsul, bekerja layaknya semangat seseorang untuk melakukan sebuah upaya kegiatan dalam rangka membangun kehidupan yang lebih baik. Karena membangun masyarakat sebuah peradaban tidaklah cukup hanya sekadar modal berpikir tetapi juga dengan tindakan nyata. 


“K-Sarbumusi harus punya kualitas, selalu evaluasi jika kualitasnya kurang baik maka antara pikir dan kerja itu harus sama-sama dikembangkan sehingga hasil kerjanya positif dan mempunyai nilai yang tinggi,” ujar Kiai Samsul, menasihati. 


"Itu sebabnya dalam ibadah pun ulama-ulama kita mengukur pahala ibadah itu dari aspek sejauh mana tingkat kesibukan dan kekayaan kita itu disebutkan dalam kaidah agama,” lanjutnya.


Perwakilan Kepala Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) DKI Jakarta, Dwi Marhaeni mengatakan bahwa perjuangan para pengurus yang dilantik harus membawa visi-misi yang jelas dan harus terlaksana dengan baik. 


Di samping itu, Asisten Deputi Direktur BPJS Ketenagakerjaan Zayn Setiadi mendorong para pengurus DPW K-Sarbumusi untuk bisa menjadi nomor satu sebagai sarikat buruh di Indonesia. Hal itu dikatakan dengan menengok dan melihat kembali sejarah Indonesia dibantu oleh para tokoh NU.


“Tentu pekerja yang terbanyak di Indonesia adalah dari muslimin. K-Sarbumusi harus menjadi nomor satu sebagai sarikat buruh di Indonesia,” katanya. 


Pewarta: Wiwit Musaadah
Editor: Aru Elgete
 


Editor:

Jakarta Raya Terbaru