Pilkada 2024, Pergunu Jakarta Minta Pemerintah Perhatikan Guru Honorer dan Peningkatan Kualitas Pendidikan
Selasa, 17 September 2024 | 08:00 WIB
Jakarta Pusat, NU Online Jakarta
Jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jakarta yang berlangsung pada November tahun 2024 akan datang, Ketua Pimpinan Wilayah (PW) Persatuan Guru Nahdlatul Ulama (Pergunu) DKI Jakarta Solhah Munawarah berharap gubernur terpilih dapat memberikan perhatian terutama kepada guru honorer dan swasta mengingat biaya hidup di Jakarta terus meningkat tinggi. Selain itu, guru perlu mendapat berbagai pelatihan untuk meningkatkan kompetensinya.
“Pergunu berperan mendorong dan memfasilitasi teman-teman untuk ikut pelatihan-pelatihan demi meningkatkan kualitas kompetensinya. Pemerintah juga perlu memikirkan kesejahteraan guru terutama di Jakarta mengingat biaya hidup sudah sangat tinggi,” kata Solhah dalam kanal YouTube NU Online Jakarta dikutip pada Selasa, (17/9/2024).
Selain itu, Sekretaris PW Pergunu DKI Jakarta Khaidar Tanthowi mengatakan bahwa Pergunu Jakarta berharap pada Gubernur yang terpilih nantinya memiliki komitmen dan visi yang kuat dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Jakarta. Termasuk memastikan adanya upaya serius untuk meningkatkan standar kurikulum dan kualitas pengajaran di setiap sekolah, serta memperkuat pelatihan dan pengembangan profesional bagi guru.
“Pemerintah perlu memperhatikan dan meningkatkan kesejahteraan guru melalui peningkatan gaji, tunjangan, serta fasilitas kerja yang memadai. Akses pendidikan yang adil dan merata di seluruh wilayah Jakarta, terutama untuk daerah-daerah yang kurang berkembang,” jelas Khaidar dalam keterangannya diterima NU Online Jakarta pada Selasa (17/9/2024).
Lebih lanjut, Kepala SMP Islam Manhalun Nasyiin Jakarta itu mengungkapkan bahwa pemerintah perlu meningkatkan infrastruktur dengan memperbaiki dan memperbarui infrastruktur sekolah, termasuk fasilitas belajar, perpustakaan, ruang kelas, laboratorium, peralatan, dan lingkungan sekolah yang nyaman. Kemudian perlu memperbaiki metodologi pengajaran untuk kualitas pendidikan.
“Peningkatan kualitas pengajaran dengan memperbaiki kurikulum dan metodologi pengajaran untuk memastikan bahwa siswa mendapatkan pendidikan yang berkualitas. Termasuk kesejahteraan guru perlu mendapat perhatian untuk mendorong dan memotivasi kerja yang lebih baik,” terang Khaidar.
Selain itu, kata Khaidar diperlukan program peningkatan kualitas pendidikan dengan mendukung dan mengembangkan program-program seperti pengembangan kurikulum, teknologi pendidikan, dan program bimbingan untuk siswa.
“Pemerintah perlu pengembangan profesional yang berkelanjutan bagi guru untuk meningkatkan kompetensinya. Peningkatan akses dan kualitas sekolah. Menyediakan dukungan khusus untuk sekolah-sekolah di daerah kurang berkembang dan memastikan bahwa semua sekolah memiliki fasilitas yang memadai,” jelasnya.
Kontributor : Erik Alga Lesmana
Terpopuler
1
Pemprov DKI dan Pemkot Bogor Resmikan Rute Transjakarta Bogor-Blok M, Tarif Mulai Rp2.000
2
Ulama Kharismatik Betawi KH Bunyamin Muhammad Wafat, Ketua PWNU Jakarta: Sosok Berpengetahuan Luas
3
Indo Defence 2024 Perkuat Posisi Indonesia dalam Peta Pertahanan Global
4
Ini Makna Makanan yang Halal dan Baik dalam Islam
5
Anak 7 Tahun Ditemukan Kelaparan dan Penuh Luka Bakar di Jakarta Selatan
6
Sarbumusi Harap Penyaluran BSU 2025 Tepat Sasaran
Terkini
Lihat Semua