Mitra

Pemprov Jakarta Perkuat Sistem Polder Air untuk Atasi Banjir Rob

Senin, 23 Desember 2024 | 12:00 WIB

Pemprov Jakarta Perkuat Sistem Polder Air untuk Atasi Banjir Rob

Sejak Senin (16/12/2024) pagi, sejumlah wilayah pesisir Jakarta, termasuk di Penjaringan, Jakarta Utara, mengalami banjir rob. (Foto: NU Online/Suwitno)

Jakarta, NU Online Jakarta
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Daerah Khusus Jakarta memperkuat sistem polder pengendali banjir rob dengan bendung karet dan pompa stasioner mobile. Langkah ini bertujuan mengatasi banjir rob di wilayah dengan topografi rendah. 


Kepala Pusat Data Informasi Kebencanaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jakarta, Muhammad Yohan Polli menjelaskan upaya pengendalian penurunan muka tanah (land subsidence) juga dilakukan melalui pembatasan penggunaan air tanah dan perluasan Zona Bebas Air Tanah.

 

"Pengendalian penurunan muka tanah sangat penting. Kami akan memperluas Zona Bebas Air Tanah dan meningkatkan jaringan perpipaan air bersih PAM," ujar Yohan Polli saat diwawancara NU Online Jakarta, Sabtu, (21/12/2024).


Lebih lanjut, Untuk mengantisipasi hal tersebut, Pemprov DKI Jakarta melalui BPBD Jakarta melakukan kegitan Operasi Modifikasi Cuaca (OMC) bersama Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG).


“Hal ini bertujuan untuk mengurangi intensitas hujan yang dapat menyebabkan bencana hidrometeorologi di Wilayah Jakarta” tambah Yohan.


Yohan menambahkan bahwa bantuan logistik dan evakuasi warga terus dilakukan sampai banjir surut. Ia berharap banjir rob segera surut banjir agar dapat beraktivitas normal kembali.

 

"Masyarakat diharapkan untuk  memantau informasi cuaca dan waspada terhadap potensi bencana. Siapkan tas siaga bencana dan hubungi Jakarta Siaga 112 jika terjadi keadaan darurat," pungkas Yohan.