Mahasiswa Aksi Tolak PPN 12 Persen Masih Bertahan hingga Malam
Ahad, 29 Desember 2024 | 14:50 WIB
Jakarta, NU Online
Mahasiswa aksi tolak Pajak Pertambahan Nilai (PPN) 12 persen dari Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Seluruh Indonesia (SI) masih terpantau berdemo hingga malam.
Massa aksi itu diketahui sudah datang sejak pukul 13.00 hingga sampai berita ini diterbitkan. Mereka berdemo di Depan Patung Kuda, Jakarta Pusat, Jumat (27/12/2024).
Pihak kepolisian sudah memberikan beberapa kali peringatan hingga mahasiswa yang berdemo berhadapan dengan mobil water canon.
Alasan pihak mahasiswa tidak beranjak karena pemerintah sampai saat ini belum menemui masa aksi itu.Â
Koordinator Aksi BEM SI Achmad Arby Salaka sendiri mengaku kecewa dengan kepolisian karena tempat demontrasi sangat jauh dari tempat yang sudah disepakati.
"Kami sangat kecewa kepada kepolisian, kami meminta tempat di depan Istana Presiden, akan tetapi hanya ditempatkan di depan patung kuda," katanya kepada NU Online.
Dari mobil pengeras suara, masa aksi terus meneriaki kepolisian dan menuntut untuk menghadirkan pihak pemerintah untuk menyerahkan tuntutan yang telah dikaji oleh BEM SI.
"Tak Ada Satupun perwakilan Pemerintah datangi demontrasi. Mereka meremehkan masa aksi kita kawan-kawan. Besok kita akan memulai masa aksi, hari ini tidakk sedikitpun mundur," teriak orator dari mobil pengeras suara.
Sementara itu, pihak kepolisian sudah bersiaga dengan perlengkapannya, termasuk water canon. Kawat besipun dilepaskan dan beberapa pengahalang beton juga disingkirkan agar polisi dapat mudah membubarkan masa aksi.
Terpopuler
1
Pemprov DKI dan Pemkot Bogor Resmikan Rute Transjakarta Bogor-Blok M, Tarif Mulai Rp2.000
2
Indo Defence 2024 Perkuat Posisi Indonesia dalam Peta Pertahanan Global
3
Ini Makna Makanan yang Halal dan Baik dalam Islam
4
Sarbumusi Harap Penyaluran BSU 2025 Tepat Sasaran
5
Le Minerale Berbagi Hewan Kurban kepada PWNU Jakarta, Masjid Istiqlal dan Pesantren
6
Stunting Jakarta Masih Tinggi, Fatayat NU Gelar Sosialisasi Pencegahan
Terkini
Lihat Semua