• logo nu online
Home Warta Nasional Jakarta Raya Dari Betawi Keislaman Sejarah Opini Literatur Obituari
Sabtu, 27 April 2024

Nasional

Sikapi Konflik Israel-Palestina, PBNU: PBB Jangan Gunakan Hak Veto Bela Salah Satu Pihak

Sikapi Konflik Israel-Palestina, PBNU: PBB Jangan Gunakan Hak Veto Bela Salah Satu Pihak
Ketua Umum PBNU KH Yahya Chalil Staquf (Foto: NU Online Jakarta/Suwitno).
Ketua Umum PBNU KH Yahya Chalil Staquf (Foto: NU Online Jakarta/Suwitno).

Jakarta Pusat, NU Online Jakarta


Setelah kembali meletusnya konflik Israel-Palestina akhir-akhir ini, Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) menyatakan sikapnya agar Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) tidak menggunakan hak veto atau kewenangan istimewa untuk memutuskan sebuah resolusi yang diajukan Dewan Keamanan (DK) PBB. Pernyataan tersebut tertuang dalam Pernyataan Sikap PBNI Menanggapi Eskalasi Kekerasan Israel-Palestina Nomor: 1019/PB.03/1.II.07.08/99/10/2023, Senin (9/10/2023).


"Menyerukan kepada Anggota Tetap Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk tidak menggunakan hak veto dalam membela satu pihak dalam tragedi kemanusiaan yang berkepanjangan tersebut," tulis surat tersebut.


Kemudian, PBNU juga mengingkan agar konflik tersebut dapat segera teratasi dengan menegakan penyelasaian yang adil atas konflik Israel-Palestina sesuai hukum dan kesepakatan internasional yang ada.


Dalam surat tersebut juga, PBNU menyampaikan rasa penyesalan dan keprihatinannya atas terjadinya eskalasi konflik dan kekerasan antara lsrael dan Palestina di Kawasan Jalur Gaza. Selain itu, PBNU menyerukan agar konflik dan kekerasan yang telah menimbulkan jatuhnya korban kemanusiaan tersebut segera dihentikan dengan segala daya upaya.


Sebagai upaya mengurangi ketegangan di dalam negeri, PBNU juga menyerukan agar identitas dan seruan-seruan keagamaan tidak digunakan untuk memupuk dan menyuburkan permusuhandan kebencian, termasuk dalam kaitandengan konflik dan kekerasan lsrael-Palestina. Sehingga dapat mencermikan inspirasi agama yang menjadi rahmat untuk seluruh alam semesta.


"Menyerukan agar inspirasi agama tentang rahmah, persaudaraan dan keadilan universal dikedepankan demi mengupayakan resolusi konflik di semua tingkatan, baik di struktur politik maupun di tingkat komunitas," sebagaimana terlampir dalam isi surat tersebut.


Lebih mendalam, PBNU menyerukan agar umat Islam dan warga NU untuk melakukan shalat ghaib dan doa bersama guna mendoakan arwah yang meninggal, selain itu juga untuk mendoakan perdamaian yang dapat diwujudkan.


"Menyerukan kepada umat Islam dan warga Nahdlatul Ulama untuk melakukan shalat ghaib dan doa bersama guna mendoakan arwah yang meninggal disebabkan eskalasi kekerasan serta mendoakan agar jalan perdamaian dan keadilan dapat segera diwujudkan," tutup surat tersebut.


Pewarta: Haekal Attar
Editor: Aru Elgete


Editor:

Nasional Terbaru