Ketua PWNU Jakarta Minta Pemimpin dan Tokoh Agama Lebih Banyak Melayani daripada Bicara
Rabu, 21 Mei 2025 | 12:33 WIB
Jakarta Timur, NU Online Jakarta
Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) DKI Jakarta KH. Samsul Ma'arif meminta pemimpin dan tokoh agama untuk lebih banyak melayani daripada bicara. Menurutnya, pemimpin dan tokoh agama untuk memiliki peran utama sebagai pelayan dan teladan masyarakat
Hal itu disampaikan dalam Silaturahmi Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat Tingkat Kota Administrasi Jakarta Timur Tahun 2025 dengan tema 'Memupuk Keberagaman dan Sinergitas Menyongsong Lima Abad Jakarta' di Kantor Wali Kota Jakarta Timur, Selasa (20/5/2025).Â
"Sebagai pelayan ya harus melayani dan mengusahakan sarana layanan, bukan malah suka perintah-perintah," ujarnya. Â
Kiai Samsul menyoroti pentingnya kesederhanaan dalam hidup sebagai bentuk keteladanan nyata yang harus ditunjukkan para pemimpin agama kepada umatnya di tengah gaya hidup konsumtif dan materialistis yang semakin marak di Jakarta.
 "Kesederhanaan adalah kunci untuk lebih dekat dengan masyarakat dan memahami kebutuhan mereka," katanya.Â
Ia juga menyebutkan ceramah-ceramah kontroversial seperti konten provokatif antara ustadz dan pendeta. Selain itu juga munculnya kasus hukum yang melibatkan tokoh agama.
Untuk itu, Kiai Samsul mengimbau para pemimpin dan tokoh agama harus menyampaikan pesan dan bertindak sesuai dengan nilai dan ajaran agama dengan baik.
"Ini bukti bahwa masyarakat butuh figur yang tidak hanya pandai berbicara, tetapi juga mampu menjadi teladan dalam tindakan," tegasnya.Â
Sebagai informasi, kegiatan ini dihadiri oleh perangkat pemerintahan serta perwakilan majelis agama Islam, Kristen, Katolik, Buddha, Hindu, dan Konghucu di wilayah Jakarta Timur.Â
Terpopuler
1
Ali Sadikin Dianugerahi Jenderal Kehormatan, Berikut Prestasinya
2
Fenomena Hamil di Luar Nikah, Ini Konsekuensi Hukumnya dalam Islam
3
PMII Komfaktar Cetak Kader Unggul lewat Manajemen dan Kepemimpinan
4
GP Ansor Jakut dan STAI PTDII Teken MoU Beasiswa S1 bagi Ansor-Banser
5
Belajar dari Peristiwa Pati, Ketua PWNU Jakarta Sampaikan Pesan untuk Kepala Daerah
6
LBH Sarbumusi Desak Usut Pengamanan Represif di Pati dan Gas Air Mata Kedaluwarsa
Terkini
Lihat Semua