Konfercab VI PCNU Jaksel, Ketua PWNU Jakarta: Musyawarah Pilihan Terbaik
Rabu, 19 Februari 2025 | 13:39 WIB

Ketua PWNU Jakarta KH Samsul Maarif di pembukaan acara Konfercab VI yang diselenggarakan PCNU Jakarta Selatan di Kantor Sekretariatnya di jalan Pangeran Antasari nomor 57, Rabu (19/2/2025) siang. (Foto: NU Online/Alaika)
M Shofiyullah Al-Lu'lu'iy
Kontributor
Jakarta Selatan, NU Online Jakarta
Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Daerah Khusus Jakarta, KH Samsul Ma'arif menyebutkan musyawarah lebih utama daripada voting.
Â
Hal ini disampaikan dalam pembukaan acara Konferensi Cabang (Konfercab) Vl yang diselenggarakan Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Jakarta Selatan di Kantor Sekretariatnya di jalan Pangeran Antasari nomor 57, Rabu (19/2/2025) siang.
"Saya berharap kalau bisa musyawarah. Musyawarah itu pilihan yang terbaik," kata Kia Samsul.Â
Terkait musyawarah dan voting, Kiai Samsul mengenang pada saat diskusi dengan temannya. Saat diskusi sedang berlangsung terdengar suara azan, ada yang menyinggung untuk berhenti, ada yang mengatakan lanjut karena diskusi mengenai umat jauh lebih penting, dan yang terakhir menyaut perlu adanya voting.Â
Voting, kata Kiai Samsul sudah terlalu sering digunakan. Oleh sebab itu, dalam momentum Konfercab PCNU Jakarta Selatan ini, ia mengajak untuk lebih mengedepankan musyawarah.Â
"Sebab yang kemarin-kemarin di Jakarta ini ada Konferensi cabang selama satu bulan. Jadi satu bulan konferensi nggak kelar-kelar," kata Kiai Samsul.Â
Kiai Samsul juga menyebut cara mengurus NU, di antaranya, harus memiliki niat yang baik dimulai dari Konfercab niat berkhidmah kepada Allah, tebarkan kasih sayang, berlaku lemah lembut, jika ada salah maka dianjurkan meminta maaf, dan  jadi pribadi pemurah yang mudah memaafkan.Â
"Kalau dari awal niatnya baik maka nanti dalam perjalanan ke depan akan lebih baik, akan tetapi seandainya ada problematika pasti akan mendapatkan petunjuk dari Allah," katanya.
Kiai Samsul menutup sambutannya dengan harapan Konfercab VI PCNU Jakarta selatan berjalan dengan lancar tanpa halangan apapun.Â
"Karena konferensi ini sudah berjalan kelima, tentu sudah punya berbagai pengalaman bagaimana perjalanan konferensi di cabang-cabang untuk mensukseskan acara ini," tutupnya.
Terpopuler
1
Mahfud MD Ungkap Paradoks Indonesia: Negara Kaya Rakyat Miskin
2
Kiai Taufik Sebut Tasawuf Puncak Akal Manusia, Bukan Ilmu Sederhana
3
Mahfud MD: Kalau Hukum Ingin Bagus, Politiknya Harus Bagus
4
Lakpesdam PWNU Jakarta Gelar Seminar Perpustakaan Kontemporer, Jawab Tantangan Zaman
5
PWNU Jakarta Respons Tantangan Zaman Lewat Kajian Perpustakaan Kontemporer
6
Masalah Struktural ODOL: Cerminan Buruknya Sistem Logistik Nasional
Terkini
Lihat Semua