• logo nu online
Home Warta Nasional Jakarta Raya Dari Betawi Keislaman Sejarah Opini Literatur Obituari
Jumat, 10 Mei 2024

Jakarta Raya

LF PWNU DKI Ikut Ikhbarkan Idul Adha Kamis 29 Juni 2023

LF PWNU DKI Ikut Ikhbarkan Idul Adha Kamis 29 Juni 2023
surat ikhbar dari PBNU dengan nomor 724/PB.01/A.II.10.47/99/06/23 tertanggal 18 juni 2023 M bahwa awal bulan Dzulhijjah 1444 H jatuh pada hari selasa pahing tanggal 20 Juni 2023 M. (Foto: NU Online Jakarta/Ikhwanoe).
surat ikhbar dari PBNU dengan nomor 724/PB.01/A.II.10.47/99/06/23 tertanggal 18 juni 2023 M bahwa awal bulan Dzulhijjah 1444 H jatuh pada hari selasa pahing tanggal 20 Juni 2023 M. (Foto: NU Online Jakarta/Ikhwanoe).

Jakarta Pusat, NU Online Jakarta


Lembaga Falakiyah (LF PWNU) DKI Jakarta mengikuti ikhbar Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (LF PBNU) bahwa 1 Dzulhijjah 1444 H jatuh pada Selasa 20 Juni 2023 M. 


Sebelumnya LF PWNU DKI jakarta juga telah lakukan pantauan hilal di Rooftop Rusunawa Pesakih, Cengkareng, Jakarta Barat, pada hari Ahad (18/6/2023). Berdasarkan pantauan tersebut, Ketua LF PWNU DKI Jakarta KH Abdul Kholik menyampaikan bahwa hilal tidak terlihat.


"Posisi hilal pada saat ghurub (terbenam) pukul 17:48 WIB berada di atas ufuk hanya kisaran 5 menit, dalam kondisi seperti itu apalagi kondisi alam ternyata di ufuk itu tertutup oleh awan tebal, sehingga kami tidak berhasil melihat hilal pada kesempatan ini," katanya kepada NU Online Jakarta Ahad (18/6/2023).


Lebih dalam, Kiai Kholik mengataan model untuk melihat hilal yang dipakai LF PWNU DKI Jakarta berbasis alat yang kontemporer (masa kini).


"Konjungsi akhir 29 dzulqa’dah 1444 H terjadi pada hari minggu kliwon pukul 11:38 WIB tanggal 18 Juni 2023, dengan koordinat rukyat 06°09’32’’ lintang selatan, 106°42’56 bujur timur, elevasi 20 Mdpl, matahari terbenam pukul 17:48 WIB pada azimut 293°25’," jelasnya.


"Adapun tinggi hilal mar’i (toposentris) 00°24’, elongasi haqiqy (geosentris) 05°11’, azimut hilal 298°03’ dan cahayanya 0.21 persen dengan keadaan miring kekiri terlihat dari pengamat, hilal baru terbenam pukul 17:53 WIB, artinya hilal berada diatas ufuk selama 5 menit," sambungnya.


Beliau menambahkan, batas minimal hilal bisa terlihat sebagaimana kesepakatan Mentri Agama Malaysia, Brunei Darussalam, Indonesia dan Singapura (MABIMS) adalah 3 derajat dan elongasi 6.4 derajat.


"Sedangkan posisi hilal sore ini belum terpenuhi kriteria tersebut," jelasnyanya. 


Berdasarkan surat ikhbar dari PBNU dengan nomor 724/PB.01/A.II.10.47/99/06/23 tertanggal 18 Juni 2023 M. Awal bulan Dzulhijjah 1444 H jatuh pada hari selasa pahing tanggal 20 Juni 2023 M dan hari raya idul adha jatuh pada kamis legi 29 Juni 2023 M. 


Sedangkan surat keputusan Mentri Agama Republik Indonesia dengan nomor 625 tahun 2023 tentang penetapan 1 zulhijjah dan hari raya idul adha 1444 H menetapkan pada hari yang sama. 


Kontributor : Ikhwanoe
Editor: Haekla Attar


Jakarta Raya Terbaru