PWNU Jakarta: Penundaan Pelantikan Kepala Daerah Berpotensi Ganggu Kinerja Pemerintahan
Selasa, 7 Januari 2025 | 19:00 WIB
Ahmad Thursina Roja
Kontributor
Jakarta Raya, NU Online Jakarta
Pemerintah secara resmi mengumumkan penundaan pelantikan calon kepala daerah hasil Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024. Pelantikan yang awalnya dijadwalkan pada akhir Desember 2024 kini diundur hingga Maret 2025.
Penundaan pelantikan kepala daerah hasil Pilkada 2024 menuai tanggapan dari berbagai pihak termasuk Wakil Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) DKI Jakarta, Lutfi Hakim. Menurutnya, penundaan pelantikan hingga satu bulan berpotensi mengganggu kinerja pemerintahan daerah dan memberikan dampak yang kurang baik bagi masyarakat.
“Penundaan satu dua hari mungkin tidak masalah, tapi kalau sampai satu bulan, bisa mengganggu kinerja mereka nantinya,” ucap Lutfi kepada NU Online Jakarta, Selasa (7/1/2025).
Lutfi juga menyoroti durasi kepemimpinan Pj Gubernur yang semakin panjang akibat penundaan ini. Ia menilai hal tersebut membuka peluang terjadinya intervensi dari pemerintah pusat terhadap jalannya pemerintahan khususnya di DKI Jakarta.
“Semakin lama Pj Gubernur menjabat, semakin besar kemungkinan adanya intervensi pusat, dan ini tidak baik untuk demokrasi dan stabilitas pemerintahan daerah,” tambahnya.
Penundaan pelantikan kepala daerah disebabkan Mahkamah Konstitusi (MK) yang masih menyelesaikan seluruh perkara Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) Pilkada 2024.
Baca Juga
Imbauan PWNU DKI Jakarta Terkait Pilkada
Proses tersebut diperkirakan selesai pada 13 Maret 2025. Meski gubernur terpilih DKI Jakarta Pramono Anung dan Rano Karno tidak bersengketa di MK, pelantikan tetap ditunda hingga semua proses PHPU selesai demi melaksanakan pelantikan secara serentak.
PWNU Jakarta berharap pemerintah pusat mempertimbangkan kembali keputusan penundaan pelantikan kepala daerah.
“Bagi provinsi yang tidak memiliki sengketa, seharusnya pelantikan bisa dilakukan sesuai jadwal awal. Hal ini penting agar kepala daerah terpilih dapat segera menjalankan tugas dan memenuhi janji kampanye mereka kepada masyarakat,” tandas Lutfi.
Terpopuler
1
Pemilik Pesantren di Jaktim Sodomi 7 Santrinya, MWCNU Duren Sawit Siap Bantu Korban
2
Kick Off Harlah Ke-102 NU Digelar Besok di Surabaya
3
Semarak Harlah Ke-102 NU, Muslimat NU Jakarta Gelar Doa Bersama dan Pasang Bendera Serentak
4
Presiden akan Hadiri Kongres XVIII Muslimat NU di Surabaya Februari 2025
5
Kick-off Harlah Ke-102 NU, Gus Yahya: Warisan Muassis NU Perlu Dijaga Generasi Penerus
6
Harlah Ke-102 NU, LDNU Jakarta Gelar Lailatul Ijtima dan Isra Mi'raj Malam Ini
Terkini
Lihat Semua