Tebar Aswaja NU, PCNU Kepulauan Seribu Gelar Penguatan Kelembagaan di Pulau Lancang
Kamis, 3 Agustus 2023 | 18:00 WIB

PCNU Kepulauan Seribu menggelar acara Pelatihan dan Pembinaan Kader NU di Pulau Lancang, Kelurahan Pulau Pari, Kecamatan Pulau Seribu Selatan, Kota Kepulauan Seribu, Selasa (2/8/2023). (Foto: NU Online Jakarta/Wiwit Musaadah)
Haekal Attar
Penulis
Kepulauan Seribu, NU Online Jakarta
Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kepulauan Seribu menggelar acara Pelatihan dan Pembinaan Kader NU di Pulau Lancang, Kelurahan Pulau Pari, Kecamatan Pulau Seribu Selatan, Kota Kepulauan Seribu, Selasa (2/8/2023) kemarin.
Acara tersebut dihadiri sekitar 50 kader NU yang tinggal di pulai tersebut. Sebelumnya para pemateri dari Pengurus Wilayah (PWNU) DKI Jakarta menyeberang menggunakan perahu sedang dengan memakan waktu sekitar 30 menit dari Pelabuhan Cituis, Kabupaten Tangerang, Banten.
Rais Syuriyah PCNU Kepulauan Seribu KH Mawardi mengungkapkan kegiatan tersebut bermula untuk penguatan Ahlusunnah wal Jama'ah (Aswaja) NU yang ada di seluruh pulau-pulau di Kepulauan seribu, khususnya di Pulau Lancang.
"Kegiatan seperti ini (PCNU Kepulauan Seribu) keliling untuk penguatan Aswaja, seperti di (Pulau) Tidung, Penguatan Kelembagaan NU di (Pulau) Harapan, Aswaja (juga) di Pramuka, saat ini tingkat kelurahan itu Pulau Pari agar kader yang ada di masing-masing pulau bisa ikut lebih banyak dan mengenal apa itu organisasi NU," katanya dalam proses pembukaan acara.
Ketua PCNU Kepulauan Seribu H Sumarno mengungkapkan bahwa acara tersebut bagian dari syiar NU dan penguatan NU yang meliputi paham keagamaan dan gerakan  NU.
"Selama ini kita akan terus membuat NU di Pulau Seribu tetap jaya dan eksis, selain menggunakan kegiatan acara. Kami juga membuat bangunan-bangunan seperti Kantor NU di Pulau Tidung," katanya dalam sambutan.
Ketua Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Pulau Lancang Ustadz Chumadi mengatakan agar kegiatan NU di Pulau Lancang tetap diutamakan. Pasalnya, Pulau Lancang menjadi pulau yang jarang diadakan kegiatan, namun warga NU disana perlu menyeberang ke pulau-pulau lain untuk ikut serta kegiatan NU.
"Tidak biasanya di Pulau Lancang, seingat saya biasanya di Tidung atau Pramuka, sekarang kita melaksanakan di Lancang, mudah-mudahan ke depan kegiatan NU seluruhnya bisa berjalan bergantian dan sering di Lancang," katanya.
Pengisi materi dalam kegiatan tersebut adalah Ketua Pengurus Wilayah Rabithah Ma'ahid Islamiyyah Nahdlatul Ulama (RMINU) DKI Jakarta KH Rakhmad Zaelani Kiki dan Wakil Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) DKI Jakarta H Abdul Mu’in.
Pewarta: Haekal Attar
Editor: Khoirul Rizqy At-Tamami
Terpopuler
1
LP Ma'arif NU Jakarta Berpotensi Jadi Role Model Pendidikan
2
LBH Ansor Jakarta Tangani Kasus Dugaan Penelantaran Pekerja Migran Indonesia di Kamboja
3
MK Putuskan Wamen Dilarang Rangkap Jabatan di BUMN dan Instansi yang Dibiayai Negara
4
Ketika Mahasiswa Gen Z Pilih Jadi Driver Ojol untuk Meraih Kemandirian Finansial
5
LP Ma'arif NU Apresiasi Program Sekolah Rakyat Gratis Meski Madrasah Tidak Terlibat
6
Fatayat NU Jakarta Harus Kuasai Pemahaman Mitigasi Bencana
Terkini
Lihat Semua