Ketua PP Al-Falah Berharap Peserta Pelatihan Falakiyah Miliki Minat Terhadap Ilmu Astronomi
Selasa, 27 Agustus 2024 | 17:12 WIB

Ketua PP Al-Falah Kebon Jeruk KH Ahmad Farid saat memberikan sambutan Pelatihan Falakiyah LFNU Jakarta di PP Al-Falah, Sabtu (24/8/2024). (Foto NU Online Jakarta/Ikhwanoe)
Ikhwanoe
Kontributor
Jakarta, NU Online Jakarta
Ketua Pondok Pesantren (PP) Al-Falah, KH Ahmad Farid menyampaikan peserta yang mengikuti Pelatihan Falakiyah memiliki minat terhadap ilmu Astronomi. Hal ini disampaikannya dalam kegiatan Pelatihan Falakiyah yang diselenggarakan Lembaga Falakiyah (LF) Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) DKI Jakarta di PP Al-Falah, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Sabtu (24/08/2024).
Pelatihan Falakiyah dibuka secara langsung oleh Kiai Ahmad. Dalam sambutannya, dia menyampaikan respons positif dan apresiasinya terhadap pelatihan yang berlangsung.
“Saya ucapkan terima kasih kepada LF PWNU DKI yang telah memberikan kami kesempatan sebagai tuan rumah dalam kegiatan pelatihan. Ini adalah sebuah kehormatan bagi kami,” bebernya.
Ilmu falak, menurut dia mulai menjadi disiplin ilmu yang jarang dipelajari. Oleh karena itu, dia berharap kegiatan yang berlangsung di Yayasan yang dibinanya mampu meningkatkan minat santri untuk mendalami disiplin ilmu yang satu ini.
"Dengan adanya Pelatihan Falakiyah, kami merasa didorong untuk membumikan kembali agar peminat tergugah untuk mempelajari ilmu falak ini. Saya berharap khususnya menjadi dorongan juga untuk murid-murid di al-Falah," imbuhnya.
Dalam penutup sesi acara, ketua LF DKI Jakarta KH. Abdul Kholik menjelaskan bahwa LF PWNU DKI Jakarta mulai mengenalkan Falak Ruhani. Materi ini disampaikan kepada seluruh peserta yang hadir, yaitu para santri dan juga peserta dari kategori umum.
"Lembaga Falakiyah DKI Jakarta sudah mengawali untuk mengenalkan Falak Ruhani, istilah yang kami gunakan di Lembaga Falakiyah terbagi menjadi dua, pertama Falak Murni sebagaimana yang sudah dijelaskan oleh pemateri pertama Kiai Marufin Sudibyo, kedua Falak Ruhani sebagaimana yang jelaskan oleh KH. Irfan Zidni," jelasnya.
Adapun pemaparan materi pertama dalam pelatihan tersebut bertajuk Mengenal Kalender Hijriyyah Nahdlatul Ulama. Sedangkan materi materi kedua yang disampaikan bertajuk Perhitungan dan Pembacaan Semesta, Sebagai Wasilah ‘Ubudiyyah dan Ma’isyatiyyah Insaniyyah.
Terpopuler
1
Hasil Demo Ojol 2025: Komisi V DPR akan Gelar Rapat Bersama Kemenhub dan Aplikator
2
MWCNU Kramat Jati Teken Prasasti dan Resmikan Makam Syekh Jafar Jati
3
Warga Temukan Makam Kramat Syekh Jafar: Asal Muasal Nama Kramat Jati?
4
Ini 5 Tuntutan Ojol dalam Demo Besar-besaran 20 Mei 2025
5
Berita Duka: Suami Jurnalis Senior Najwa Shihab, Ibrahim Sjarief Wafat
6
Pengesahan Makam Syeikh Jafar Jati, Kiai Munif Ingatkan Perbanyak Doa Dalam Keadaan Sulit
Terkini
Lihat Semua